Polisi Bingung Mau Jebloskan 3 Waria Ini Ke Tahanan Pria Atau Wanita
BERITA BEBAS TERKINI - Poker Online - Ada kejadian unik saat tiga orang waria ditangkap oleh anggota Reskrim Polsek Dukuh Pakis Surabaya. Lantaran pihak kepolisian bingung mau menempatkan mereka ke sel penjara mana, laki-laki atau perempuan. Ketiganya kerap mangkal dimakam Kembang Kuning. Mereka ditangkap dan terbuktimengonsumsi sabu.
Ceme Online - Arga Dirgantara alias Sandra (24), asal Jalan Girilaya, Ismiyanto alias Yanti (24) asal Jalan Putat Jaya, dan Amir Faisal alias Veni (24), warga Jalan Simogunung, Surabaya, Jawa Timur, menggelar pesta sabu di sebuah rumah di Jalan Girilaya Surabaya, Minggu (4/12/2016).
AduQ - Kapolsek Dukuh Pakis Surabaya Kompol Yhogi Hadi Setiawan mangatakan polisi menindaklanjuti informasi masyarakat Girilaya yang melihat transaksi dan pesta sabu di sana.
Domino99 Online - Hasil penyelidikan petugas, pengguna sabu adalah kelompok waria yang biasa mangkal di makam Kembang Kuning Surabaya.
"Sabu yang mereka konsumsi dibeli A dan N seharga Rp 400 ribu di Petemon Surabaya. kata Yoghi.
"Sabu dibeli secara patungan dari tiga tersangka," sebut Yhogi pada Kamis (8/12/2016).
Capsa Susun - Selain tiga waria itu, polisi mengamankan bukti berupa satu pipet kaca berisi sisa sabu dan seperangkat alat isap serta korek api gas. Yhogi mengaku sempat bingung saat menempatkan mereka di sel tahanan. Para waria tersebut sempat ditahan satu sel dengan tahanan wanita yang juga terjerat kasus narkoba.
"Tapi akhirnya kami pindah ke sel tahanan laki-laki," tutir Yhogi.
Sandra mengaku membeli sabu tersebut dengan cara patungan di Petemon, namun yang membelinya adalah A dan N yang kini sedang diburu oleh Polisi.
Kerja sekali kencan Rp 50 ribu, sebagian disimpan buat beli sabu agar semangat saat kerja dan tidak mengantuk," aku Arga alias Sandra.
BERITA BEBAS TERKINI - Tiga Waria Pemakai Narkoba |
AduQ - Kapolsek Dukuh Pakis Surabaya Kompol Yhogi Hadi Setiawan mangatakan polisi menindaklanjuti informasi masyarakat Girilaya yang melihat transaksi dan pesta sabu di sana.
Domino99 Online - Hasil penyelidikan petugas, pengguna sabu adalah kelompok waria yang biasa mangkal di makam Kembang Kuning Surabaya.
"Sabu yang mereka konsumsi dibeli A dan N seharga Rp 400 ribu di Petemon Surabaya. kata Yoghi.
"Sabu dibeli secara patungan dari tiga tersangka," sebut Yhogi pada Kamis (8/12/2016).
Capsa Susun - Selain tiga waria itu, polisi mengamankan bukti berupa satu pipet kaca berisi sisa sabu dan seperangkat alat isap serta korek api gas. Yhogi mengaku sempat bingung saat menempatkan mereka di sel tahanan. Para waria tersebut sempat ditahan satu sel dengan tahanan wanita yang juga terjerat kasus narkoba.
"Tapi akhirnya kami pindah ke sel tahanan laki-laki," tutir Yhogi.
Sandra mengaku membeli sabu tersebut dengan cara patungan di Petemon, namun yang membelinya adalah A dan N yang kini sedang diburu oleh Polisi.
Kerja sekali kencan Rp 50 ribu, sebagian disimpan buat beli sabu agar semangat saat kerja dan tidak mengantuk," aku Arga alias Sandra.
Komentar
Posting Komentar