Kisah Sedih Seorang Ayah Yang Ingin Mengenalkan Mama Baru Untuk Anaknya

BERITA BEBAS TERKINI - Sakong Online - Sebelum istriku meninggal, aku akan selalu ingat keadaan itu, dimana dia selalu mengucapkan nama anak kami sampai tidak mampu lagi berbicara. Aku terus menggenggam tangannya dan dengan mata kepala sendiri melihat istriku meninggalkan dunia.
BERITA BEBAS TERKINI
Poker Online - Istriku kecelakaan dan sekarat di rumah sakit selama 2 hari. Awalnya aku mau menjemput anak kami supaya mereka bisa bertemu, tapi istriku melarangnya karena takut anak kami akan kaget. Akhirnya, istriku meninggal dengan menangisi keadaan karena tidak bisa bertemu anaknya semata wayang untuk yang terakhir kalinya.

Domino99 Online - Setelah kejadian itu aku membawa anak kami ke rumah orang tuaku. Di sana ia terus mencari ibunya sampai aku merasa sangat sedih. Aku berusaha mati-­matian merawat anakku dan meluangkan banyak waktuku untuknya supaya ia bisa melupakan ibunya. Tapi setiap malam dia selalu bertanya kapan mama pulang, aku cuman bisa memeluknya saja sambil menahan tangisku.

Belakangan, banyak teman dan kerabat yang mulai memperkenalkan beberapa perempuan padaku, tetapi aku tidak pernah menanggapi, aku selalu bilang aku tidak bisa melupakan istriku.

Sampai suatu hari, kakak iparku datang dan memintaku untuk menikah lagi, dia bilang aku bisa lelah satu hari nanti, jadi aku butuh pendamping, demikian pula anakku yang sudah berusia 5 tahun. Akhirnya aku mencoba membuka diri untuk mengenal wanita lain sampai aku bertemu dengan satu wanita yang sangat baik. Setelah kami kenal beberapa waktu, aku memintanya untuk menungguku selama setahun supaya anakku lebih siap lagi.

Capsa Susun - Satu tahun kemudian, aku mengatakan pada anakku kalau mama mau pulang! Dia awalnya bengong tapi kemudian dia tersenyum, aku tanya apa dia masih ingat wajah mamanya, ternyata dia menggelengkan kepalanya. Tentu saja karena waktu itu dia baru 2 tahun. Aku mengatakan padanya kalau mama semakin kurus sekarang. Aku semakin yakin dia bisa menerima pacarku yang sekarang menjadi mamanya.

Hari itu pacarku datang ke rumah dan menyapa anakku, anakku hanya memandangi dia sampai menyuruhnya untuk memanggilnya mama. Aku menjelaskan padanya bahwa inilah mama yang selama ini ia tunggu-tunggu itu, namun anehnya anakku hanya diam saja.

Setelah makan malam, pacarku membawa putriku ke kamar untuk memberikan hadiah. Namun siapa sangka sesampainya di kamar, anakku langsung berkata, "Aku tau kamu bukan mama, kamu temannya kan?"

Pacarku kaget setengah mati, namun anakku melanjutkan, "Aku dengar dari kakek dan nenek, mereka bilang kalau mama gak akan pulang lagi, mama udah meninggal waktu aku 2 tahun. Tapi papa gak tau, dia kira mama kerja di tempat jauhhh sekali."

Kemudian dia memegang tangan pacarku dan berkata, "Kalau kamu baik sama papa, aku mau kok anggap kamu jadi mamaku, tapi kamu jangan kasi tau papa yah nanti papa sedih.." Aku mendengar semuanya ini dari depan pintu kamar, seketika hatiku hancur dan luluh, tak kusangka ternyata anakku sudah mengetahui semuanya itu…


Komentar

Postingan Populer