Siang Hari Siswa SMP Rudapaksa Wanita 37 Tahun, Ngancam Pakai Celurit

BERITA BEBAS TERKINI - Poker Online - Kejahatan rudapaksa masih terjadi di masyarakat, pelakunya kebanyakan adalah orang dewasa. Namun kasus kali ini sungguh memprihatinkan lantaran pelakunya masih di bawah umur yaitu ER (16), seorang siswa SMP di Pamekasan, Jawa Timur. Korbannya jauh lebih tua, yaitu, SH (37), warga Kecamatan Larangan, Pamekasan, tetangga pelaku.
BERITA BEBAS TERKINI - Ilustrasi Pelaporan
Ceme Online - Warga Larangan pun menjadi heboh oleh kejahatan tersebut. Kasus rudapaksaterjadi Selasa (27/12/2016), sehari kemudian baru dilaporkan ke Polres Pamekasan. Setelah menerima laporan itu, aparat Polres Pamekasan bertindak cepat. Mereka menangkap pelaku dan menahannya. Polisi juga menyita barang bukti berupa celurit milik pelaku dan pakaian dalam korban.

"Tersangka sudah ditangkap di rumahnya bersama barang bukti celurit yang digunakan mengancam korban, agar korban mau melayani nafsu bejatnya," terang Kasubag Humas Polres Pamekasan, AKP Osa Maliki, Rabu (28/12/2016).

Menurut narasumber di lokasi, kejadian terjadi sekitar pukul 13.00 atau siang bolong. Saat itu korban sendirian, merebahkan diri di kursi ruang tamu di rumahnya.

Semua pintu rumah dalam kondisi tertutup. Pelaku yang tinggal berjarak puluhan meter dari rumah korban datang berusaha masuk. Dia mencongkel daun jendela menggunakan celurit. Setelah jendela terbuka, tersangka melompat masuk ke dalam rumah.

AduQ - Dia mendatangi korban yang masih berada di ruang tamu. Pelaku bercelurit di tangan menyeret tangan korban masuk kamar dan meminta bersenggama. Korban yang ketakutan tak berdaya menuruti permintaan pelaku. Setelah puas melampiaskan keinginannya, pelaku memakai bajunya lagi. Saat itulah korban berteriak minta tolong. Teriakannya itu mengundang anggota keluarga yang berada di luar rumah datang membantu. Namun, pelaku keburu kabur lewat pintu belakang. Mendengar penuturan korban, keluarga korban marah lalu mencari keberadaan pelaku.

Ternyata pelaku menghilang, tak ada di rumahnya. Sesuai kesepakatan keluarga, korban pun melaporkan kasus rudapaksatersebut ke Polres Pamekasan.

"Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku niat menyetubuhi korban sudah direncanakan beberapa hari sebelumnya. Dia mencari waktu yang dinilai tepat," imbuh AKP Osa Maliki Capsa Susun.

ER mengaku tega merudapaksakarena tergiur kemolekan tubuh korban.

Komentar

Postingan Populer